Hadits Tentang Makan dan Minum
Bersama Pemateri :
Ustadz Abu Ihsan Al-Atsary
Hadits Tentang Makan dan Minum merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsaary dalam pembahasan Mencetak Generasi Rabbani. Kajian ini disampaikan pada Selasa, 11 Rabiul Akhir 1443 H / 16 November 2021 M.
Kajian Islam Ilmiah Hadits Tentang Makan dan Minum
Banyak hadits-hadits Nabi berkenaan dengan adab-adab makan. Ini harus diperhatikan dan dibiasakan dari kecil. Karena banyak kita lihat orang dewasa yang cara makannya salah lalu ketika diingatkan susah untuk dirubah karena begitulah cara makannya dari kecil.
Ini mungkin perkara yang simpel dan sederhana, tapi kalau tidak dibiasakan dari kecil bisa menjadi satu problem ketika dia dewasa, karena dia tidak terbiasa dengan cara makan yang benar.
Perlu kita pantau cara dan adab makannya. Maka sampaikan beberapa hadits Nabi yang tidak susah untuk dihafal dan disampaikan kepada anak-anak. Misalnya yang paling populer hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam:
يَا غُلاَمُ سَمِّ اللَّهَ ، وَكُلْ بِيَمِينِكَ وَكُلْ مِمَّا يَلِيكَ
“Wahai anak kecil, sebutlah nama Allah ketika makan, akanlah dengan tangan kananmu, akanlah yang ada di dekatmu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Di dalam hadits yang singkat ini ada tiga adab ketika makan. Yaitu membaca bismillah, pakai tangan kanan, mengambil makanan yang paling dekat. Ini adab yang mendasar di dalam adab makan.
Ada pepatah yang berbunyi ‘alah bisa karena biasa’, artinya kalau ini adalah suatu hal yang ditanamkan dan dilatih dari kecil, mungkin ketika dewasa itu muncul spontan begitu saja.
Maka dari itu perlu kita mengajak anak makan bersama di meja hidangan. Tidak perlu dibuat hidangan khusus untuk anak-anak, tapi ikutkan mereka di dalam hidangan orang dewasa. Tujuannya adalah agar kita bisa melihat bagaimana adab makannya. Tidak mengapa ketika kita berada di hidangkan menyampaikan hadits ini. Seperti Nabi menyampaikan hadits ini ketika beliau satu hidangan bersama seorang bocah.
Ini simpel dan sederhana, akan tetapi pengaruhnya akan terasa sampai dewasa. Bahwa adab makan yang mendasar ini sudah melekat pada dirinya.
Jangan mencela makanan
Menit ke-7:22 Terkadang ketika anak disuguhi makanan ini dan itu dia tidak suka dan menunjukkan ketidaksukaannya dengan kata-kata. Itu hal biasa untuk anak-anak. Namun harus dilatih dari kecil supaya tidak mencela makanan. Kalau mau silakan makan, kalau tidak mau tinggalkan.
Ajarkan kepadanya salah satu adab yang diajarkan Nabi kepada umat beliau tentang larangan mencela makanan. Haditsnya mungkin banyak dari kita sudah mengetahuinya:
مَا عَابَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ طَعاَماً قَطُّ إِنِ اشْتَهَاهُ أَكَلَهُ وَ إِنْ كَرِهَهُ تَرَكَهُ
“Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tidak pernah mengomentari makanan. Jika beliau suka maka beliau memakannya, jika tidak suka beliau tinggalkan.” (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud)
Tidak perlu marah ketika anak mencela makanan. Kita sampaikan saja adab Nabi ini kepada mereka. Jelaskan bahwa ini adalah rezeki dari Allah Subhanahu wa Ta’ala. Kalau berkenan silakan makan, kalau tidak cari makanan yang lain, jangan dicela.
Dilarang minum berdiri
Menit ke-9:27 Ajarkan kepada anak agar duduk ketika minum. Sampaikan kepadanya bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam melarang seorang minum sambil berdiri.
لاَ يَشْرَبَنَّ أَحَدٌ مِنْكُمْ قَائِمًا فَمَنْ نَسِىَ فَلْيَسْتَقِئْ
“Janganlah sekali-kali salah seorang di antara kalian minum sambil berdiri. Barangsiapa minum berdiri maka hendaknya dia memuntahkan.” (HR Muslim)
Seperti itu peringatan Nabi er peringatan keras Nabi terhadap orang-orang yang minum sambil berdiri. Berapa banyak orang-orang dewasa masih tidak tahu adab yang sangat mendasar ini.
Di beberapa resepsi pernikahan terkadang ada yang latah dan standing party (makan minum berdiri). Adapun makan berdiri ada pembahasan khusus. Tapi untuk minum berdiri maka ulama sepakat bahwa itu dilarang. Maka ajarkan kepadanya untuk minum sambil duduk.
Jangan menghembus minuman
Menit ke-12:02 Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
إِذَا شَرِبَ أحَدُكُمْ فلا يَتَنَفَّسْ في الإنَاءِ
“Jika salah seorang dari kamu minum, janganlah ia bernafas dalam gelas.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Artinya jangan sekali teguk habis. Tapi hendaknya ada waktu untuk bernafas di luar gelas.
Jangan makan dan minum terlalu panas
Menit ke-13:22 Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
أَبَرِدُوا طَعَامَكُمْ
“Dinginkanlah makanan kamu (termasuk minuman juga)” (HR. Ahmad, Thabrani, Ibnu Hibban)
Jangan makan makanan yang terlalu panas, karena susah masuk ke mulut dan membahayakan. Terkadang anak-anak terburu-buru sehingga makanan dan minuman panas itu dia telah. Tentu ini bisa menyebabkan gangguan pada mulut ataupun sistem pencernaannya.
Berkumur-kumur sesudah minum susu
Menit ke-14:32 Ini salah satu adab yang mungkin banyak orang tua yang tidak tahu. Bahwa kita dianjurkan/disunnahkan berkumur-kumur setelah minum susu. Tentunya anak-anak identik dengan minum susu. Maka coba ajarkan kepadanya dari kecil bahwa setelah minum susu maka berkumur-kumur.
Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mengatakan:
إِذَا شَرِبْتُم اللَّبَنَ فَمَضْمِضُوا فَإِنَّ لَهُ دَسَمًا
“Jika kalian minum susu maka berkumur-kumurlah, karena sesungguhnya susu itu meninggalkan rasa masam pada mulut (bisa mengganggu kesehatan gigi dan mulut).” (HR. Ibnu Majah)
Menit ke-21:32 Manusia bertanggung jawab atas makanan yang dimasukkannya kedalam tubuhnya. Badan kita adalah titipan Allah Subhanahu wa Ta’ala, bukan milik kita mutlak. Kita akan dimintai pertanggungjawabannya. Sehingga makanan bukanlah masalah yang sepele di dalam Islam. Banyak hal yang perlu kita ketahui dan perlu kita ajarkan kepada anak-anak.
Maka kita arahkan dari kecil makanan yang sehat, makanan yang baik, cara makan yang benar, waktu makan yang benar juga, sehingga ini baik baginya nanti di kemudian hari.
Lalu bagaimana dengan doa-doa yang perlu diajarkan kepada anak? Mari download dan simak kajian yang penuh manfaat ini.
Download mp3 Kajian
Artikel asli: https://www.radiorodja.com/51058-hadits-tentang-makan-dan-minum/